News Update :

PKS: Pemerintah Harus Antisipasi Inflasi Akumulatif


Pemerintah harus mendesain program-program yang mampu mengcover dan mengkompensasi efek domino inflasi di Sumatera secara umum, khususnya di Lampung sebagai imbas kenaikan tarif penyeberangan Bakauheni- Merak sebesar 12 persen per 15 September pada hari ini. Hal itu diungkapkan Anggota Fraksi PKS Lampung Daerah Pemilihan Lampung Selatan Antoni Imam.

"Tanggung jawab pemerintah harus besar, bagaimana program-programnya mampu mengcover dan dapat mengkompensasi efek domino inflasi baik di Sumatera secara umum, maupun secara khusus di Lampung," kata Anton.

Seperti release yang diterima pasberita.com Senin (15/9) malam, Anton menambahkan bahwa efek inflasi sebagai imbas kenaikan tarif penyeberangan seharusnya tidak dipandang berdiri sendiri. Sebab, ini akan akumulatif dengan kenaikan-kenaikan harga atau tarif kebutuhan dasar publik seperti listrik per 1 September lalu, menyusul kenaikan harga LPG 12 kilogram sebesar Rp. 1.500/kg (18 ribu per tabung) pada 10 September lalu, tentu akan meningkatkan inflasi di Sumatera, khususnya Lampung.

"Dan hal ini akan menambah besar beban masyarakat, jika rencana kenaikan harga BBM benar-benar terealisasi pada pemerintahan baru mendatang,” tegasnya.

Selain itu Anton juga menengarai bahwa inflasi/kenaikan harga akan semakin tinggi jika perkiraan BMKG tentang kemarau mencapai puncak-puncaknya hingga bulan Oktober mendatang benar terjadi. Sehingga musim kemarau berpotensi mempengaruhi jumlah pasokan hasil bumi. Semakin berkurang pasokan, sementara tingkat kebutuhan tetap, tentu akan menaikkan harga di tingkat konsumen. Hal itu pun, secara akumalasi akan menaikkan harga kebutuhan masyarakat, atau inflasi makin meninggi.

Anton berharap sebagai bagian dari masyarakat berharap pemerintah dapat mengantisipasi perihal kenaikan-kenaikan harga barang di tingkat masyarakat, karena akan menambah beban kehidupan mereka.

"Selain itu, peningkatan layanan baik segi kualitas maupun kuantitas harus terus dilakukan, mengingat masyarakat sebagai pengguna dari layanan tersebut telah berkorban dengan membayar harga/tarif layanan yang cukup tinggi,” pungkas Anton.[dm]

Share Artikel ini :

Related Posts:

  • DPD PKS Ngawi Aksi Solidaritas Palestina Senin, 14 Juli 2014, ratusan kader dan simpatisan PKS Ngawi bersama sejumlah ormas, kelompok pengajian, kelompok pemuda dan komponen masyarakat kabupaten Ngawi, mengadakan Aksi Solidaritas Untuk Palestina. Dengan membawa … Read More
  • Prabowo-Hatta dan Koalisi Merah Putih Adakan Buka Bersama di DPP PKS Hari ini, Kamis (24/7/2014), jelang malam 27 Ramadhan 1435 H, Koalisi Merah Putih bersama Capres Prabowo Subianto menggelar silaturahim dan buka puasa bersama di markaz DPP Partai Keadilan Sejahtera. (foto: @re… Read More
  • PKS Riyadh ngabuburit bareng Fahri Hamzah PIP (Pusat Informasi dan Pelayanan) PKS Riyadh atau setingkat Dewan Pimpinan Daera (DPD) telah mengadakan Ifthar Jama’I (buka puasa bersama) di wilayah Arqah, Riyadh, Arab Saudi. Di tengah suasana menunggu hasil pilpre… Read More
  • Posko Mudik PKS Jadi Referensi Pemudik Program mudik online yang digelar oleh Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Jawa Tengah mendapat respon positif dari para netizen. Berbagai akun pun menjadikan PKS Jateng sebagai referensi mudik tahun ini. Untuk menambah ke… Read More
  • Ini "Hadiah PKS" untuk Prabowo-Hatta Inilah hadiah untuk Mr Prabowo bahwa kader PKS sangat militan berjuang di merah-putih pimpinan beliau...apapun yang terjadi kader PKS terus berjuang & solid. Ikhwah fillah, sejak beberapa hari yang lalu 5 lantai di… Read More
Comments
0 Comments

0 komentar:

Posting Komentar