News Update :

‘Sosok Azmi Sang Motivator Asia’ di Mata Saya


Wahhh...untuk kalangan anak muda Aceh tentu tidak asing dengan yang namanya ustaz Azmi. Semaraknya radio Flamboyan 105.2 fm dengan  berbagai petuah beliau pasti selalu ditunggu-tunggu oleh para anak muda khususnya Banda Aceh. Hmm, itulah bedanya beliau, gerakan membangun bangsa itu secara konsisten dilakukan dengan melakukan pembinaan kepada kaula muda.

Gagasannya itu cukup visioner dan selalu tampil dengan ide-ide kreatif, pokoknya semakin seru deh dunia anak muda kalau sudah berkumpul dengan sang motivator asia yang satu ini!!!.

Paling seru lagi beliau itu tidak berbuat untuk mendapat jabatan tapi beliau berbuat karena memang panggilan hati dan ingin mengaplikasikan ide-ide beliau yang visioner dan itu terbukti sekali baik ketika beliau belum menjadi anggota dewan di kota Banda Aceh maupun sesudahnya, tetap aja anak muda tidak pernah sepi dengan gerakan beliau. Itu asli gerakan yang konsisten sieh menurut saya, karena tidak terpengaruh dengan jabatan yang dipegangnya tapi selalu berfikir apa yang bisa dilakukannya untuk membangun bangsa seperti gerakan perubahan komunitas pemuda kreatif menulis, memotivasi anak-anak untuk sekolah keluar negeri, membuat komunitas kajian dan berbagai diskusi untuk mewadahi kaula muda.

Baca juga: [Part II] To Be Excellent with Azmi Fajri Usman | Motivator Asia

Uniknya lagi beliau kerap mendatangi warung-warung kopi dan memotivasi orang-orang untuk tekun berusaha sehingga terciptanya komunitas wirausaha yang digagasnya. Bahkan beliau juga hobi sekali mengajar ngaji anak-anak dan melakukan gerakan pemberantasan buta huruf Al-Quran. Jadi, meski diawali dengan hal-hal kecil tapi manfaatnya cukup dirasa oleh orang lain.

Ia dikenal sebagai seorang motivator yang mampu memberi inspirasi bagi orang lain. Saya sudah mengenal beliau sejak 14 tahun yang lalu semenjak saya masih SMA. Karena pada saat itu beliau cukup aktif di berbagai organisasi pemuda sehingga sebagai anak SMA cukup tertarik dan timbul keinginan untuk dekat dengan beliau. Jadi, setelah saya kuliah dan semakin memiliki banyak kesempatan untuk bergabung dalam kegiatan-kegiatannya, saya merasa bersyukur sekali.

Nah lebih uniknya beliau ini orang yang cukup setia dalam berteman. Jadi, beliau ingin setiap orang itu punya mimpi untuk menjadi orang besar dan saya melihat beliau sangat setia mendampingi orang lain untuk menjadi sukses. Saya menyebutnya “never let people behind”, tidak pernah ingin maju sendiri tapi selalu ingin bersama-sama dan saling membangun.

Pelajaran penting yang sangat saya ingat dari beliau adalah tentang “kepercayaan diri dan kebenaran”. Hal itu benar-benar mengilhami saya. Jadi, kalau kita memang sedang memperjuangkan kebenaran kita harus melakukannya dengan penuh percaya diri, harus yakin. Jadi itu benar-benar menginspirasi saya sehingga lebih berani untuk melangkah. Berani karena benar.

Hal lain yang terus menginspirasi saya adalah gaya juang beliau yang tidak pernah kenal lelah, meskipun sekarang beliau bukan anggota dewan lagi tapi beliau tetap berbuat, tetap berusaha melakukan sesuatu untuk membangun bangsa khususnya Aceh. Model pembangunan beliau itu juga dilakukan secara terus menerus.

Harapan saya beliau itu tetap berjuang terus dan semoga sukses karena beliau pantas untuk menjadi orang besar dan mudah-mudahan beliau menjadi tokoh asia. I really expect he will be a great Motivator in the world!!!. Amien.

Oleh: dr. Hendra Kurniawan, M.Ph
Dosen Fakultas Kedokteran Universitas Syiah Kuala-Aceh


Share Artikel ini :

Related Posts:

  • Mudik ke Kampung Akhirat, Mudik Tanpa Arus Balik Oleh Gede H. Cahyana* Mudik sudah menjadi budaya menjelang Idul Fitri. Sudah menjadi siklus tahunan, berulang pada sepekan terakhir bulan Ramadhan. Mudik sebagai bukti cinta tanah kelahiran, tertaut daerah asal, rindu … Read More
  • ISIS dan Antisipasi De-Islamisasi Ribut Lupiyanto Menarik membaca tulisan M Taufik NT berjudul “Mengkritisi ‘Khilafah’ ala ISIS” (Banjarmasin Post, 11/8). Diskusi terkait ISIS penting untuk dilanjutkan khususnya terkait konteks ke-Indonesiaan. ISIS at… Read More
  • Media Kok Berpihak? “Tim Prabowo Salah Data” demikian headline Kompas (12/8/2014), sementara di pojok halaman 1 Koran Sindo tertulis judul berita “Kotak Suara Dibuka, Alat Bukti KPU Ilegal”. Setiap hari kita dijejali dengan pemberitaan da… Read More
  • Ketika Kisruh Pilpres Belum Kelar... Ketika Ramadhan Hampir Bubar Ketika suara Papua dari 3,02jt DPT hasil coblos 3,2jt suara. Ketika Hacker Korea Cina berhasil menggelumbangkan suara 4jt. Ketika Jateng jumlah total suara > DPT, ketika 5.000 TPS mestinya coblos ulang tapi gak diac… Read More
  • Pokoknya Antusias... Ketika masih bekerja di LAZ Bank Syariah Mandiri di Tamrin Jakarta, adik saya mengisahkan sebuah kejadian menarik. Siang itu datanglah seseorang dengan membawa bawaan barang yang terbungkus dalam gulungan kain berwarna… Read More
Comments
0 Comments

0 komentar:

Posting Komentar