"Kalau ada pimpinan Gerindra lapor ke saya mau koalisi dengan PKS, saya dulu heran. Saya tanya ke mereka, apa, sama PKS, yang bener?". Mereka bilang kader-kader PKS itu militan, disiplin. Ternyata memang betul. Gimana caranya supaya Gerindra bisa dilatih seperti itu. Gerindra mau nyontek," ujar Prabowo.
Selain itu, Prabowo juga mengatakan setelah bernegosiasi dengan pimpinan PKS, dia menemukan ada semangat untuk memperjuangkn nilai-nilai nasionalisme.
"Sama seperti saya di Gerindra," imbuhnya.
Prabowo menceritakan saat bertemu dengan pimpinan PKS dirinya merasa tua karena pimpinan PKS masih muda-muda.
Tak lupa, Prabowo juga berterimakasih atas dukungan dari PKS.
"Niat kita untuk berbakti, bukan untuk kepentingan pribadi. Saya percaya dengan itikad baik pemimpin-pemimpin PKS," katanya.
Prabowo juga mengungkapkan tantangan bangsa kita besar. Nusantara kita menjadi incaran bangsa lain.
"Saya sering menyarankan nilai-nilai kebangsaan yang sangat sederhana. Saya ingin memberi makan rakyat kita sendiri dengan tidak minta-minta kepada bangsa lain," lanjutnya.
Menurut Prabowo, dirinya tidak mengajak untuk membenci bangsa lain, tapi justru ingin belajar dari bangsa lain.
"Tapi kita tidak boleh menjadi bangsa yang naif. Kita ini bangsa yang ramah. Tapi kadang-kadang kita terlalu ramah," paparnya.
Kita juga ingin, lanjut Prabowo, jadi bangsa terhormat bukan sekedar menjadi pasar.
"Masa nggak boleh bangsa Indonesia menjadi bangsa yang membuat sesuatu, tidak sekedar meminjam, membeli dari bangsa lain. Kita tidak ingin mendominasi bangsa lain. Tapi juga tidak ingin didominasi bangsa lain. Seribu kawan terlalu sedikit dan satu musuh terlalu banyak," katanya.
Prabowo juga yakin kader-kader terbaik dari PKS akan memainkan peranan terbaik di republik ini bersama kader-kader terbaik lainnya.
"Itulah kenapa hubungan saya dengan semua pihak baik terutama dengan kader-kader PKS yang pemimpinnya muda, cerdik, cerdas dan dinamis," katanya.[zly/dm/pksnongsa.org]
0 Comments
.jpg)
.jpg "Gubernur Sumbar Terima Penghargaan Dari Business Review")
