News Update :

Fahri: Prabowo-Hatta Ingatkan Kita Pada Soekarno-Hatta

Politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Fahri Hamzah mengatakan pasangan capres-cawapres Prabowo-Hatta Rajasa merupakan pasangan serasi. Menurut Fahri pasangan ini mengingatkan kita akan pasangan Soekarno-Hatta.

"Prabowo-Hatta memang pasangan serasi. Terus terang ini mengingatkan kita pada Soekarno-Hatta," tulis Fahri pada akun Twitternya @Fahrihamzah.

Lewat akun Twitter tersebut, Fahri sedikit menggambarkan tentang aura kemenangan didalam ruang sidang terbuka KPU, Ahad (1/6) kemarin.

"Saya ingin gambarkan sedikit suasana dalam ruang sidang terbuka KPU tadi. Karena ada aura kemenangan. Suasana dan aura kemenangan Prabowo-Hatta sudah nampak sejak massa mengarak dari HI," ungkapnya.

Fahri juga menyebutkan tentang kekompakan 4 pimpinan partai yakni Prabowo Subianto, Hatta Rajasa, Aburizal Bakrie dan Anis Matta.

"Mereka naik ke atap mobil karena dielukan oleh massa pendukung. Pemandangan seru," lanjut Fahri.

Sampai di halaman KPU, perjalanan padat yang penuh sambutan. Berbagai kelompok masyarakat datang.

"Yang paling menarik dan berkesan perlu diketahui publik adalah suasana dalam ruang sidang," katanya.

Kebetulan, kata Fahri, kubu sebelah (Jokowi-JK) sudah datang duluan. Ibu mega, surya paloh, Muhaimin, dan Sutiyoso. Namun, Wiranto tak nampak.

"Saat memasuki ruangan, Prabowo secara refleks langsung menuju barisan kubu sebelah dan memberi hormat.  Lalu menyalami satu demi satu pimpinan partai dan terutama calon Presiden mereka. Tepuk tangan membahana," urai Fahri.

Menurut Fahri, saat itu Prabowo memang sangat rileks. Tidak nampak ada ketegangan sama sekali. Maka prosesi berjalan lancar.

"Kami pun tak lupa menyiapkan dukungan. Kami berharap sekali mendapat nomor satu. Ini memiliki makna luas. Alhamdulillah, Prabowo dengan ringan mendapatkan No.1). Ruangan bergetar. Lagu GARUDA DI DADAKU jadi yel-yel," katanya.

Lagu itu, ungkap Fahri, memang telah disiapkan, karena memang dalam gambar KPU yang disepakati Prabowo-Hatta ada GARUDA.

"Sementara itu, kubu sebelah kurang Hepi dengan nomor yang didapat. Senyumnya tertahan," jelas Fahri.

Fahri juga menuturkan suasana ketika pidato sambutan kedua pasangan capres-cawapres tersebut.

"Maka, tibalah saat sambutan dari kandidat. Prabowo-Hatta duluan. Prabowo yang mewakili. Sambutan Prabowo menurut saya sangat Presidensial. Tanpa teks dan sangat tenang," terang Fahri.

Setelah salam, Prabowo mengucapkan hormat dan terima kasih kepada semua orang termasuk kubu sebelah.

"Tidak lupa, Prabowo secara khusus menyampaikan penghormatan kepada semua lembaga negara. Menurut Prabowo, kesuksesan pemilu sampai tahap ini adalah karya banyak orang termasuk KPU," ungkap Fahri.

"Prabowo tentu juga mengapresiasi koalisinya, sesuatu yang dia gak pernah lupa. Dia matang sekali soal ini. Tapi kalimat terakhirnya yang buat tepuk tangan membahana. Karena moralnya tinggi," lanjut Fahri.

Kira-kira kalimatnya seperti ini : "kami berdua, bersama seluruh mitra koalisi akan berjuang sekuat tenaga untuk menang. Tapi, pada akhirnya, rakyat yang menentukan. Apapun keputusan rakyat akan kami terima".

"Kalimat ini, luar biasa dan mendapat sambutan sangat meriah," katanya.

Sekarang, kata Fahri, kita bandingkan dengan pidato Jokowi. Menurut Fahri pidato Prabowo dan Jokowi sangat jauh berbeda.

"Saya nggak mau bikin perbandingan, berharap ada yang membuat video perbandingannya. Mari mencerna dengan hati bersih dan akal sehat," pungkasnya.[dm/pksnongsa.org]

Share Artikel ini :
Comments
0 Comments

0 komentar:

Posting Komentar