Korban kebiadaban penjajah zionis Israel |
Salah satu media Jerman, Die Zeit, menyebut langkah politik Assisi sama sekali tidak memihak kepada rakyat Palestina yang sedang dijajah, bahkan Assisi melihat Gaza sebagai ancaman serius bagi kedaulatan Mesir, terutama keamanan di dataran Sinai.
Media Jerman tersebut menyebutkan dalam sebuah liputan khusus tentang kebijakan luar negeri Mesir, pemerintah Mesir meyakini bahwa Gaza telah menjadi tempat persembunyian kelompok radikal, yang sering merongrong kedaulatan Mesir dan melekaukan penyerangan terhadap pasukan militer Mesir di perbatasan.
Media Jerman tersebut menambahkan, sebetulnya alasan diatas hanyalah pembenaran yang dilakukan Assisi atas kebijakan politiknya, yang menjadi alasan utama Assisi memihak kepada Israel lebih kepada alasan politis dan ekonomis.
Semenjak kudeta yang terjadi di Mesir, Assisi membutuhkan legitimasi dunia internasioal atas pemerintahannya yang didapatkan hasil dari kudeta, dan Israel merupakan pihak pertama yang mendukung Assisi, bahkan dikabarkan Israel ikut mendanai aksi kudeta terhadap presiden sah Mesir Muhammad Mursi.
Walaupun dari pihak pemerintah Mesir sangat tidak menyukai Hamas dan Palestina, tetapi respon yang datang dari rakyat Mesir mengenai konflik Palestina Israel memaksa pemerintah Mesir memperlihatkan sikap simpatik terhadap Palestina, walaupun itu hanya politik basa basi, yang diyakini banyak pengamat tidak akan membawa dampak apa apa untuk kemenangan rakyat Gaza. (bakhtiar)