Komisi Pemilihan Umum (KPU) sebagai pihak yang penyelenggara Pemilihan Umum (Pemilu), Selasa (3/6) malam mengadakan acara deklarasi pemilu damai dan berintegritas. Acara yang berlangsung di Hotel Bidakara Jakarta ini dihadiri oleh dua pasangan capres-cawapres Prabowo-Hatta dan Jokowi-JK.
Dalam kesempatan tersebut kedua pasangan capres-cawapres tersebut kembali diberi kesempatan untuk berpidato. Kali ini KPU memberi waktu selama 5 menit. Prabowo sebagai pasangan nomor urut 1 mendapat kesempatan pertama untuk berpidato.
Pidato Prabowo Subianto yang singkat itu membuat politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Fahri Hamzah tertarik untuk mengomentarinya. Berikut komentar Fahri yang ditulisnya melalui akun Twitter @Fahrihamzah, Selasa (3/6) malam dengan tema #PidatoCapres:
Prabowo malam ini menyajikan rumusan dan penghayatan yang pas tentang demokrasi sebagai kompetisi. #PidatoCapres
"Mari kita bersaing secara sehat, kami akan terima keputusan rakyat". Dua kalimat padat. #PidatoCapres
Kalimat itu mustahil keluar dari orang yg demokrasi tidak hidup dalam dirinya. #PidatoCapres
Pesan-pesan demokrasi Prabowo tegas. Lantang dan kita tidak melihat agenda apapun. #PidatoCapres
Pesan hanya satu. Bahwa kita dalam perjalanan. Demokrasi kita mahal dan tak ada banding nya. #PidatoCapres
Orang-orang yang meragukan demokrasi dalam diri Prabowo adalah curang dan menyimpan dendam. #PidatoCapres
Mata orang2 waras akan terbuka. Akal sehat akhirnya akan bertahta. #PrabowoituAsli #PidatoCapres
Mari kita cerna...mari nikmati...mari rayakan masa kampanye..dan perlombaan pidato...20 menit lagi. #PidatoCapres
[dm/pksnongsa.org]